Salam sahabat. Banyak dari teman – teman yang berumuran remaja dan masih duduk dalam tingkatan Sekolah Menengah Atas yang dilema dengan sebuah cinta. Mereka banyak sekali mengalami turun naik pahit manis dari sebuah cinta. Wajar mereka dengan keadaan seperti ini, karena pada saat inilah mereka sedang mencari apa yang mereka cari dan apa yang mereka inginkan. Ada yang pendiriannya sangat kuat dan akhirnya runtuh karena ada sebuah kejadian dan pernah merasakan hal yang awalnya dirasa tidak penting ternyata ketika ketidak sengajaan mereka ternyata hal itu sangatlah berguna dan sangat menghibur.
Ya, sejak SMA inilah banyak para remaja yang sering bermain dengan perasaannya. Banyak dari mereka yang saking sayangnya dengan si Do’inya sehingga mereka lupa makan lupa belajar hanya yang ada kepentingan si Do’inya. Hal ini sangatlah wajar karena mereka baru merasakan dan baru menemukan sensasi di dalam hatinya karena mereka pada saat tahap peralihan.
Satu dua bulan mungkin banyak dari mereka yang hidup dengan pasangannya sangat rukun. Hari – harinya diisi dengan keindahan yang membuat mereka selalu tersenyum di dalam hatinya. Tapi ketika mereka menginjak bulan – bulan selanjutnya banyak sekali pertengkaran perbedaan dan saling ketidak mengertian diantara mereka. Hal ini terjadi biasanya dikarenakan salah satu dari mereka ada yang sudah bosan dengan pasangannya dan dia memiliki idaman yang lain. Banyak sekali fakta ini terjadi. Pada saat salah satu dari mereka merasa sudah menemukan pasangan hidupnya dan tanpa disadari orang yang dianggap pasangan hidupnya itu ternyata hanya bermain – main dengan dirinya.
Apa yang terjadi? Banyak dari mereka yang sedih setres bingung, malas untuk belajar diem dan suka melamun. Bahkan banyak yang bunuh diri. Wuh seremnya yang ini. Jangan sampek kawan kalau hal yang ini. Selain gak enak ntar urusannya di dunia sana masih panjang.
Apa yang harus dilakukan? Sebenarnya banyak sekali yang bisa dilakukan untuk para remaja, kawan bisa melakukan hal – hal yang positif, misalnya lebih digiatkan belajarnya, mengikuti kegiatan – kegiatan disekolah, membantu orang tua dirumah. So, kawan akan bisa melupakan dengan sendirinya pasangan kawan, Hmmm tapi aku tau kawan, hal ini semua dimulai dari hati dan saran diatas adalah dimulai dari fisik. Sebenarnya saran untuk kawan diatas itu adalah saran untuk yang kedua.
Pertama kali kawan lakukan apa sih ketika kawan ditinggalkan pasangan kawan yang kawan anggap pasangan anda itu adalah yang terakhir (cinta mati). well tenang kawan. Kawan tak perlu bersedih ria. Beribadahlah kawan bagi yang muslim silahkan Sholat dengan khusyuk, membaca Al-Quran, Sholat Sunah, bagi yang Non Muslim bisa pergi ke tempat beribadahnya masing – masing dan membaca kitabNya. Setelah itu dibarengi dengan mengubah rasa yang ada didalam hati kawan. Rasa yang kawan berikan untuk pasangan kawan. Rubahlah rasa itu menjadi rasa sebuah hubungan persaudaraan. Rasa sebuah adik kakak. Atau rasa sebuah sepupu atau apalah. Dengan begitu rasa ingin mencintai akan berubah menjadi rasa saudara dan merelakan pasangan kawan pergi untuk mencari yang lain dan kita tetap tersenyum dengan apa yang dilakukan mantan kawan. Kelak kalau pasangan kawan adalah jodoh kawan akan kembali dengan sendirinya kepada pelukan kawan. karena kawan memberikan bukan meminta, memberikan sebuah rasa sayang dan cinta dengan tulus. Pasangan kawan akan rindu dan kembali kepada kawan jika kawan tetap tersenyum dan ikhlas dia pergi.
So, tetep seneng aja. Masih banyak kok yang dilakkukan di Dunia ini. Masih banyak hal yang perlu dikerjakan di dunia.
ilzam geralz
Tidak ada komentar:
Posting Komentar